Filter

Urutkan:

Terlaris

340 barang

Rp2.300

Terjual 939

Bekasi Raden Food

Rp10.000

Terjual 674

Kab. Tangerang Ita

Rp30.000

Terjual 119

Kab. Tangerang Ita

Rp17.000

Terjual 101

Kab. Tangerang Ita

Rp29.000

Terjual 68

Bekasi Raden Food

Rp20.000

Terjual 9

Kab. Tangerang Ita

Rp18.500

Terjual 8

Depok cahXprogo

Rp24.000

Terjual 8

Depok cahXprogo

Rp40.000

Terjual 2

Bandar Lampung Toko Buana

Rp9.800

Terjual 2

Tangerang Selatan Frozen 99 tangsel

BOSAN MAKAN MIE? KREASIKAN PASTA AGAR HIDANGAN LEBIH MENARIK

Kebanyakan orang Indonesia telah jatuh cinta dengan mie, bahkan mie kerap kali tidak hanya dijadikan sebagai kudapan saja, tetapi juga sebagai menu utama. Berbagai kreasi masakan mie dari masing-masing wilayah Indonesia juga sering kali bermunculan di berbagai restoran. Akan tetapi, rasa bosan dengan konsumsi mie mungkin saja terjadi sewaktu-waktu. Jika kalian sedang merasakan hal tersebut, maka coba untuk beralih ke pasta untuk hidangan dan cita rasa yang lebih menarik.

Pasta merupakan jenis makanan khas Italia, yang tidak hanya digemari oleh orang-orang dari negaranya saja, melainkan beberapa negara lain di dunia pun suka dengan pasta termasuk Indonesia. Bahan dasar pasta ini merupakan tepung terigu yang dicampur dengan air dan telur yang dibentuk hingga menyerupai mie atau aneka bentuk lainnya dengan peruntukkan yang berbeda-beda dari masing-masing jenis pasta tersebut. Pada umumnya, yang membuat pasta ini menjadi menarik adalah dari olahannya, karena bisa dibuat dengan banyak topping seperti saus, keju, daging, hingga sayuran dan rempah. Jika pasta ini dikonsumsi dalam jumlah yang wajar atau moderat, bahkan dapat menjadi salah satu bagian dari pola makan sehat.

TERNYATA PASTA TIDAK HANYA LEZAT, TAPI JUGA BERMANFAAT

Supaya lebih bersemangat untuk mengkonsumsi pasta, tentu kita perlu tahu lebih dulu apa saja keuntungan mengkonsumsi pasta ini. Tentunya, selain rasa yang lezat, kalian juga bisa mendapatkan beberapa manfaat berikut yang sayang jika dilewatkan:

Biasanya pasta terbuat dari gandum, seperti diketahui gandum merupakan salah satu makanan sehat. Tidak hanya dapat menjadi salah satu sumber energi tapi juga serat yang bermanfaat untuk membantu mengatasi masalah pencernaan, hingga mengurangi kadar kolesterol, apalagi jika diolah dengan jamur atau minyak zaitun, maka pasta yang akan kalian konsumsi akan lebih padat nutrisi.

Pasta jenis whole wheat mampu memberikan rasa kenyang yang lebih tahan lama, sehingga dapat membuat tubuh terhindar dari nafsu makan berlebih. Itu disebabkan oleh serat dan protein yang tinggi dalam pasta jenis ini. Untuk meningkatkan cita rasa kalian bisa menambahkan bubuk cabai sehingga rasanya lebih nikmat.

Harga dari pasta ini relatif lebih terjangkau, itu karena bahan dasar dari pasta ini memang sederhana seperti tepung gandum, air, garam dan telur, sehingga pasta bisa dijadikan salah satu alternatif untuk memberi makanan yang lezat tanpa harus merogoh kocek lebih dalam, namun tetap mendapatkan manfaat yang baik dari kandungan nutrisinya.

Pasta termasuk salah satu makanan yang tergolong praktis karena cepat dan mudah untuk diolahnya. Bentuknya yang tipis membuat pasta lebih cepat matang. Untuk sajian sederhana, kalian cukup menambahkan minyak zaitun, sedikit parutan keju dan lada hitam, maka pasta pun sudah siap dinikmati.

Biasanya pasta kerap kali disalahkan sebagai penyebab berat badan bertambah akibat karbohidrat di dalamnya. Kenyataannya, sebuah studi membuktikan bahwa karbohidrat yang dikonsumsi dalam batas wajar tidak akan membuat kenaikan berat badan. Bahkan, dengan membuat pasta sebagai bagian dari pola makan dapat membuat tubuh memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah dibandingkan tidak mengkonsumsinya sama sekali.

Akibat dari kadar indeks glikemik atau ukuran kecepatan gula masuk ke dalam tubuh yang rendah dari pasta, sehingga membuatnya dapat membantu menjaga kadar gula dalam darah. Hal tersebut dapat mencegah obesitas dan diabetes.

KENALI JENIS PASTA DAN PERBEDAANYA, AGAR TIDAK SALAH PILIH

Tak kenal maka tak terpilih, mungkin itu adalah istilah yang tepat untuk mengenali jenis pasta ini, karena memang jenis pasta tidak melulu hanya spaghetti saja yang bisa kalian pilih, tapi juga banyak jenisnya yang lain. Untuk menambah informasi kalian mengenai pasta ini, berikut adalah beberapa jenis pasta untuk stok di rumah:

Pasta yang satu ini sudah sangat familiar di berbagai negara mana pun, termasuk Indonesia. Mie tipis yang panjang biasanya dicampur dengan saus bolognese. Untuk bahan campurannya, biasanya spaghetti cocok disajikan dengan daging dan sayuran, atau bahkan hanya dengan minyak zaitun dan bawang putih hingga menjadi spaghetti aglio olio.

Pasta klasik ini berbentuk pendek dan menyerupai tabung dengan lubang di tengahnya. Penne cocok untuk aneka jenis saus apa saja dan bisa dipadukan dengan daging atau sayur dengan krim yang lembut. Akan tetapi, untuk memperkaya rasa disarankan untuk menggunakan saus yang konsistensinya ringan sehingga bisa mengalir ke dalam lubang pasta di tengahnya.

Jenis pasta yang satu ini memiliki bentuk yang lebar dan tipis, hampir menyerupai fettuccine, namun lebih lebar. Jenis pasta ini cocok dipadukan dengan saus daging yang hangat.

Pasta ini memiliki bentuk cekung menyerupai daun telinga. Cocok disajikan bersama sayuran atau apapun, karena pasta ini mampu membawa rasa yang gurih dan kenyal.

Pasta yang satu ini telah menjadi banyak favorit terutama anak-anak. Cita rasanya akan semakin kaya ketika ditambahkan dengan saus krim dan lelehan keju atau saus tomat.

Pasta linguine ini memiliki bentuk yang panjang, rata dan tipis. Dibandingkan dengan fettuccine dan spaghetti, pasta ini lebih jatuh dan memiliki kemampuan untuk menyatu dengan saus yang basah atau saus yang disajikan bersama kerang atau makanan laut lainnya.

Pasta ini memiliki bentuk yang unik karena menyerupai dasi kupu-kupu kecil. Pasta ini lebih serbaguna untuk resep yang membutuhkan pasta bentuk pendek. Cocok dihidangkan dengan saus yang berbasis krim, minyak zaitun atau tomat, dengan topping daging dan sayuran.

Fusilli memiliki bentuk yang spiral, dan dapat menjadi pasangan yang sempurna untuk saus daging atau sayur yang tebal. Fusilli juga termasuk pasta pendek yang cocok dipadukan dengan saus apa saja.

Fettuccine ini memiliki bentuk yang datar dan menyerupai pita namun kokoh, sehingga untuk dipadukan dengan saus yang kental akan sangat cocok.

Pasta yang satu ini dikenal sebagai angel hair, karena termasuk salah satu jenis pasta tertipis dengan diameter yang hanya berkisar 0,85 dan 0,92 mm. Pasta ini cocoknya disajikan dengan saus yang ringan.

Agar Pasta “Al Dente”, Ikuti Tips Berikut Ini

Bisa dikatakan memasak pasta memang sedikit tricky, mudah tapi salah-salah bisa membuat pasta ini jadi terlalu lembek dan kurang nikmat saat dikonsumsi. Agar bisa menyajikan pasta yang “Al Dente” ikuti beberapa tips berikut:

Masing-masing pasta memiliki karakternya sendiri, sebaiknya pilih pasta yang diinginkan dan sesuaikan dengan jenis saus yang tepat dengan pasta tersebut agar semua terasa pas.

Saat memasak pasta pastikan gunakan panci ukuran besar dengan air yang cukup, agar tidak membuat pasta saling menempel. Setidaknya untuk 450 gr pasta, gunakan 4 liter air untuk merebusnya.

Tidak selamanya instruksi dalam kemasan harus diikuti, karena semua kembali lagi tergantung panci, dan kompor yang kalian gunakan. Mulailah memeriksa pasta di 3 menit pertama, pastikan pasta yang dihasilkan Al Dente, yaitu lembut namun tetap memiliki tekstur.

Pexels.com/Nastya

  • Menjadi bagian dari diet atau pola makan yang baik
  • Dapat membuat rasa kenyang yang lebih lama
  • Harganya lebih terjangkau
  • Praktis dan mudah diolah
  • Dapat membantu mengurangi berat badan
  • Dapat menjaga kadar gula darah
  • Spaghetti
  • Penne
  • Pappardelle
  • Orecchiette
  • Macaroni
  • Linguine
  • Farfalle
  • Fusilli
  • Fettuccine
  • Capellini
  • Pilih jenis pasta dengan saus yang tepat
  • Gunakan panci besar
  • Pastikan air mendidih sebelum pasta dimasukkan, tujuannya adalah untuk mencegah pasta saling menempel.
  • Taburkan garam yang cukup, karena ini sudah menjadi aturan wajib dalam membuat pasta.
  • Ukur tingkat kematangannya
  • Aduk selalu saat menit pertama pasta dimasukkan, tujuannya agar pasta tidak saling menempel ketika tepung mulai keluar saat direbus.
  • Hindari menambah minyak pada air rebusan, hal ini dapat membuat saus suli tmenempel pada pasta.
  • Hindari mencuci pasta setelah direbus, hal ini dapat membuat saus sulit menempel pada pasta.
  • Gunakan minyak zaitun, untuk melembutkan dan membuat pasta tidak menempel.
  • Sisakan segelas air rebusan pasta, tujuannya untuk mengentalkan saus.
  • Hindari menambahkan keju saat masih dalam wajan yang panas, ini menyebabkan keju tidak menempel sempurna pada pasta. Sebaiknya, tambahkan keju saat hendak disajikan.

{{show ? 'Sembunyikan' : 'Selengkapnya'}}