Kategori Beras Merah

Beras Merah

Seiring dengan bertambahnya keinginan banyak orang untuk beralih ke gaya hidup sehat, maka mengganti bahan makanan pokok utama pun menjadi pilihan. Beras merah menjadi salah satu poin utama yang dipilih untuk dikonsumsi. Memang bisa dikatakan, secara umum nasi merah dianggap lebih sehat jika dibandingkan dengan beras putih. Hal tersebut dikarenakan nasi merah memiliki kandungan kalori yang lebih rendah, namun tetap memiliki kandungan gizi yang lebih baik dibandingkan dengan nasi putih.

George Mateljan Foundation menjelaskan bahwa beras merah dapat menjadi sumber karbohidrat yang kaya akan manfaat untuk kesehatan. Itu karena, sebagian besar diperoleh dari cara pembuatannya. Beras merah itu sendiri merupakan hasil biji-bijian yang utuh dan mengandung beberapa bagian inti dari biji-bijian tersebut. Pada lapisan luar beras merah dipenuhi serat yang disebut bekatul atau bran, dan keduanya kaya akan nutrisi yang biasa disebut dengan germ serta lapisan tengahnya yang bertepung disebut dengan endosperma. Oleh sebab itu, beras merah pantas dijadikan salah satu bahan pokok utama untuk dikonsumsi bagi kalian yang ingin memiliki pola hidup sehat.

Kandungan Nutrisi Pada Beras Merah

Agar semakin yakin untuk beralih dari nasi putih ke nasi merah, maka kalian perlu mengetahui kandungan nutrisi yang ada pada beras merah. Salah satu nutrisi yang banyak dimiliki beras merah adalah serat. Tentunya, nutrisi tersebut sangat penting untuk kalian yang sedang berencana untuk menurunkan berat badan. Selain itu juga, dalam satu porsi beras atau sekitar 200 gram, memiliki kiranya 230 hingga 250 kalori saja dengan macam-macam nutrisi lainnya seperti:

Tidak berhenti sampai disitu, beras merah juga memiliki kandungan nutrisi lain, seperti vitamin B3, B1, tembaga, kalsium, zinc, serta fosfor. Bahkan, beras merah juga memiliki kandungan antioksidan flavonoid, seperti antosianin apigenin, myricetin, dan juga quercetin. Beras merah pun termasuk dalam golongan biji-bijian utuh yang bebas gluten seperti beras putih, sehingga sangat aman untuk dikonsumsi bagi para penderita penyakit celiac atau juga untuk orang yang memiliki alergi terhadap gluten.

Manfaat Beras Merah Untuk Kesehatan Tubuh

Berlimpahnya kandungan nutrisi pada beras merah yang sangat beragam, membuat beras ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Berikut adalah beberapa manfaat bagi kesehatan yang bisa kalian dapatkan jika mengkonsumsi beras merah:

Beras merah juga memiliki kandungan antosianin yang merupakan golongan antioksidan terkuat. Antioksidan itu sendiri ialah senyawa yang mampu melindungi tubuh dari stres oksidatif akibat dari radikal bebas. Jika stres oksidatif berlarut-larut dalam tubuh maka dapat merusak sel dan juga jaringan tubuh dan bahkan bisa menyebabkan peradangan.

Asian-Australiasian Journal of Animal Sciences mengungkapkan bahwa kandungan antioksidan flavonoid dalam beras merah ternyata lebih tinggi jika dibandingkan dengan beras cokelat, hal tersebut menyebabkan kerja dari beras merah ini lebih maksimal untuk melawan efek dari radikal bebas pada tubuh.

Serat yang terkandung dalam beras merah ternyata lebih tinggi jika dibandingkan dengan beras putih, dan serat tersebut memiliki manfaat untuk membantu menurunkan kolesterol. Jika kita mengkonsumsi serat, maka dapat dipercaya mampu membantu mengurangi penyerapan kolesterol yang akan masuk ke dalam aliran darah. Oleh sebab itu, konsumsi beras merah secara rutin dianggap lebih efektif untuk menurunkan kadar kolesterol dalam.

Jika kadar kolesterol dalam darah tinggi, maka hal tersebut dapat meningkatkan resiko penyakit jantung. Hal tersebut dikarenakan ketika jumlah kadang kolesterol jahat yang terlalu tinggi, maka dapat memicu terjadinya pembentukan plak pada dinding arteri jantung. Jika itu terjadi, maka plak tersebut bisa menyumbat pembuluh arteri koroner dan dapat menyebabkan serangan jantung. Oleh karena itu, dengan mengkonsumsi beras merah secara rutin, selain dapat memberikan manfaat untuk menurunkan kolesterol, juga dapat mencegah terkena berbagai penyakit jantung.

Tidak dapat dipungkiri bahwa nasi putih memang memiliki kadar gula yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan beras merah. Hal tersebut menjadi salah satu faktor banyak orang yang beralir ke beras merah, sebab indeks glikemiknya lebih rendah. Tidak heran jika beras merah memiliki manfaat yang dapat membantu untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, dan dengan kata lain dengan mengkonsumsi nasi merah dapat membantu tubuh untuk mengontrol dan mencegah diabetes.

Kandungan serat dalam beras merah ternyata tidak hanya membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, akan tetapi juga mampu mengurangi resiko tubuh terkena obesitas. Serat tersebut juga bisa membuat kita lebih lama merasa kenyang. Oleh sebab itu, tidak mengherankan ketika kita mengkonsumsi nasi dari beras merah dapat bermanfaat bagi tubuh untuk mencegah obesitas dan juga menurunkan berat badan.

Brazilian Society of Dermatology menyatakan dalam sebuah penelitiannya, bahwa antioksidan dapat membantu menjaga kesehatan pada kulit. Beras merah itu sendiri termasuk dalam golongan makanan yang kaya dengan kandungan antioksidannya. Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan kulit kalian bisa beralih mengkonsumsi nasi beras merah.

Kandungan mineral dalam beras merah salah satunya adalah magnesium, dan magnesium tersebut memiliki salah satu manfaatnya yaitu untuk menjaga kesehatan tulang. Jika tubuh kita kekurangan magnesium dapat menyebabkan osteoporosi hingga beresiko mengalami rendahnya kepadatan tulang saat lanjut usia kelak. Oleh karena itu, dengan rutin mengkonsumsi nasi beras merah, selain dapat mencegah osteoporosi, juga dapat memberikan manfaat untuk meredakan berbagai gangguan sendi secara alami.

Kesehatan mental pada ibu menyusui merupakan hal penting yan gperlu dijaga. European Journal of Nutrition menunjukan bahwa dengan mengkonsumsi nasi beras merah dapat menunjukkan hasil yang baik pada wanita menyusui, dan dapat mengurangi gangguan mood, depresi, juga kelelahan. Selain itu juga, dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan stres serta meningkatkan pertahanan kekebalan tubuh secara utuh.

Tips Memasak Beras Merah

Memasak nasi dari beras merah memang terlihat mudah, namun jika salah mengukur takaran air dapat membuat nasi menjadi terlalu keras atau terlalu lunak. Berikut adalah tips memasak beras merah:

• Karbohidrat 45 - 45 gram

• Serat 3 - 3.5 gram

• Protein 5 gram

• Lemak 1.6 - 2 gram

• Kalium 80 mg

• Magnesium 80 mg

• Natrium 2 mg

• Zat besi 1.1 mg

• Mampu Melawan Radikal Bebas

• Menurunkan Kolesterol

• Mencegah Penyakit Jantung

• Menurunkan Kadar Gula Darah

• Mengurangi Resiko Obesitas

• Menjaga Kesehatan Kulit

• Menjaga Kesehatan Tulang

• Menurunkan Stres pada Wanita Ketika Menyusui

• Cuci beras sebanyak 2 - 3 kali bilasan saja agar vitamin dalam beras merah tidak ikut larut bersama air

• Gunakan takaran air lebih banyak, karena tekstur beras merah lebih keras dibanding beras putih. Perbandingannya adalah 3:1 (3 gelas air dan 1 takar beras).

• Rendam beras sebelum dimasak selama 30 menit dengan air matang atau air mineral agar nasi menjadi pulen dan tidak keras.

• Tambahkan garam secukupnya agar memberikan rasa gurih dan asin ada nasi beras merah.

• Jangan langsung dimakan setelah matang, sebaiknya tunggu 5-10 menit agar nasi dalam kondisi matang sempurna saat disajikan.