Kategori Perlengkapan Cuci Piring

Mengenal Jenis-Jenis Beserta Fungsinya Perlengkapan Cuci Piring

Mencuci piring merupakan salah satu aktivitas yang harus dilakukan dalam kehidupan manusia setiap harinya. Hal ini dikarenakan, jika meninggalkan aktivitas tersebut walaupun hanya dalam waktu sehari saja, maka bisa membuat peralatan makan, minum dan memasak di rumah menjadi bau serta berpotensi menimbulkan kerak. Aktivitas mencuci piring yang dilakukan dengan benar, mampu menghilangkan kotoran serta bakteri yang menempel pada peralatan makan, minum dan masak secara optimal.

Walaupun terbilang melelahkan, Anda harus mencuci piring setiap harinya agar cucian piring kotor tidak menumpuk serta guna mencegah sisa makanan menjadi kering dan semakin sulit dibersihkan. Oleh karena itu, ada baiknya untuk menghindari kebiasaan malas mencuci piring, karena hal tersebut dapat berpotensi menyebabkan pertumbuhan bakteri, kuman, jamur, atau bahkan menjadi sarang serangga, akibat terdapatnya partikel dari sisa makanan. Selain itu, dengan mengabaikan mencuci piring sesegera mungkin, akan berpotensi menimbulkan tumpukan kotoran yang menempel pada peralatan masak, makan dan minum seperti lemak dan bau amis dari sisa bekas makanan.

Oleh sebab itu, sangatlah penting untuk memiliki perlengkapan mencuci piring yang tepat sesuai dengan fungsinya masing-masing dalam kegiatan membersihkan peralatan makan, minum serta masak menjadi lebih mudah dan efektif penggunaannya.

Beberapa Jenis Perlengkapan Cuci Piring Beserta Manfaat Penggunaannya

• Sabun Cuci Piring

Sabun pencuci piring merupakan cairan kental bening dengan beragam warna, yang berfungsi untuk membersihkan peralatan makan, minum serta masak seperti piring, gelas, sendok, garpu, panci, wajan serta peralatan dapur lainnya. Selain mampu membersihkan berbagai peralatan dapur, sabun cuci piring juga sanggup membuat peralatan makan dan masak menjadi bebas minyak, keset, serta berkilau.

• Spons

Spons merupakan salah satu perlengkapan yang wajib terdapat di rumah, khususnya pada rak untuk mencuci piring. Meskipun sekilas tampak sama, namun masing-masing spons nyatanya memiliki fungsi yang berbeda. Spons dengan bahan selulosa contohnya. Dengan harganya yang sangat terjangkau, awet, serta mudah menyerap air atau sabun, membuat spons jenis ini sangat cocok untuk dipakai mencuci berbagai peralatan dapur. Selain selulosa, terdapat juga spons yang terbuat dari bahan nilon, dimana jenis ini sangat cocok digunakan untuk membersihkan peralatan dapur yang memiliki permukaan kasar, seperti peralatan memasak yang anti-lengket. Terdapat juga spons melamin yang sangat cocok untuk digunakan membersihkan noda pada dinding. Jadi, ada baiknya untuk mengenali fungsi masing-masing spons terlebih dahulu sebelum membelinya.

• Rak piring

Perlengkapan cuci piring ini bisa digunakan untuk menata sekaligus mampu mengeringkan berbagai peralatan dapur setelah dicuci. Selain itu, rak piring juga bisa digunakan untuk menyimpan beragam peralatan makan, agar penempatannya lebih tertata dan mudah untuk dicari. Rak piring umumnya memiliki beberapa model dan desain yang sangat menarik. Terdapat rak piring stainless steel yang menawarkan keuntungan anti karat, rak portable, rak multifungsi, hingga rak piring dengan ukuran minimalis dan tertutup. Pada saat memilih rak piring, selain melihat dari segi desain yang bagus, Anda juga perlu memperhatikan dimensinya agar ukurannya sesuai dengan tempat di dapur Anda. Selain itu, Anda juga bisa memilih rak piring yang telah dilengkapi dengan beragam fitur tambahan seperti adanya tempat sendok, bagian khusus gelas, serta bagian khusus piring, dimana hal ini sangat berguna untuk mempermudah Anda dalam menata setelah mencuci peralatan-peralatan tersebut.

• Tempat Sabun Cuci Piring

Anda juga memerlukan wadah atau tempat untuk meletakkan atau menaruh cairan sabun cuci piring, agar tempat cuci piring Anda menjadi lebih bersih serta tertata dengan rapi. Anda bisa menggunakan tempat sabun dengan bentuk botol pompa, agar sabun tidak mudah tumpah dan juga mencegah sabun tertuang dalam jumlah banyak. Agar penggunaannya dinilai lebih praktis, maka Anda bisa menggunakan tempat sabun cuci piring dengan model dispenser yang sudah dilengkapi dengan tempat untuk meletakkan spons.

• Kain Lap

Apabila peralatan makan, minum serta alat masak telah selesai Anda cuci dengan bersih, maka Anda bisa mengeringkannya dengan menggunakan kain lap. Anda bisa memakai lap selulosa untuk mengeringkan berbagai peralatan makan dan minum. Sedangkan lap dengan bahan spons, dapat Anda gunakan untuk membersihkan bak cuci piring, karena lap tersebut memiliki daya serap yang sangat tinggi.

• Saringan Sisa Makanan

Perlengkapan cuci piring selanjutnya yang memiliki peranan yang cukup penting lainnya yaitu saringan sisa makanan. Alat ini berguna untuk menjaga agar ampas yang tersisa dari makanan tidak masuk ke dalam lubang saluran air, yang kemudian bisa memicu terjadinya mampet. Anda bisa bisa memilih produk saringan yang bisa langsung dipasang pada lubang saluran pembuangan air di bagian bak cuci piring, agar membuat lebih mudah dalam mengangkat sisa makanan.

• Bak Cuci Piring Atau Kitchen Sink

Bak cuci piring atau kitchen sink merupakan sebuah perlengkapan cuci piring yang umumnya terpasang di ruang dapur khusus untuk kegiatan mencuci piring, buah, sayuran, daging, dan lain sebagainya. Ada baiknya sebelum Anda memutuskan untuk membeli bak cuci piring, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu berapa ukuran dapur Anda, serta bak cuci piring yang akan Anda beli. Apabila Anda mempunyai dapur dengan ukuran yang cukup besar, maka Anda akan lebih leluasa dalam menentukan ukuran bak cuci piring yang Anda inginkan. Akan tetapi, apabila dapur yang Anda miliki berukuran kecil, maka Anda ada baiknya memilih bak cuci piring dengan ukuran yang minimalis. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan penempatan bak cuci piring yang tepat. Area bak cuci piring merupakan sebuah area yang sering terkena air, sehingga seringnya dalam kondisi yang lembab. Maka, disarankan untuk menempatkan bak cuci piring di dekat area jendela dapur. Namun, apabila Anda tidak memiliki jendela dapur, maka Anda bisa melapisi dinding dekat bak cuci piring tersebut dengan keramik dinding agar tidak merusak tembok dapur.

Setelah Anda selesai melakukan aktivitas mencuci piring, ada baiknya untuk mengeringkan peralatan-peralatan tersebut dari kondisi basah. Langkah pertama Anda bisa meniriskan peralatan makan, minum atau memasak yang basah hingga kering. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan kain atau lap mikrofiber khusus, yang sanggup menyerap air tanpa menggores permukaan alat tersebut. Langkah pengeringan ini dinilai sangat penting untuk dilakukan agar berbagai peralatan yang tadi telah selesai dicuci tidak dihinggapi dengan kuman yang bertebaran di udara. Namun pastikan juga bahwa lap atau kain tersebut telah dalam kondisi yang bersih. Apalagi, area sekitar ruang dapur tergolong cukup lembab, sehingga dapat mempercepat pertumbuhan kuman dan bakteri. Selain itu, pastikan juga untuk selalu rutin membersihkan spons cuci piring dari bekas sisa-sisa makanan. Hal ini dilakukan agar kotoran yang mengumpul serta mengendap hingga ke dalam spons bisa tersingkir. Namun, apabila setelah dibersihkan ternyata spons tetap kotor, mungkin ini merupakan pertanda bahwa Anda harus segera mengganti spons tersebut dengan yang baru. Ada baiknya untuk melakukan pergantian spons minimal setiap satu bulan sekali. Selain itu, jangan lupa juga untuk selalu rutin dalam membersihkan area cuci piring dari sisa kotoran yang menempel. Akan lebih baik lagi apabila Anda bisa setiap hari membilasnya. Dengan Anda rutin melakukan hal tersebut, maka area cuci piring tidak akan mudah bau dan berkerak.