Kategori Pembersih Lantai

Mengetahui Manfaat Membersihkan Lantai Secara Rutin Beserta Peralatan Yang Digunakan

Rumah merupakan sebuah tempat dimana Kita tinggal yang wajib senantiasa dijaga kebersihannya, sebab rumah menjadi tempat berkumpul, berdiskusi, serta melakukan berbagai aktivitas lainnya antar para anggota keluarga. Selain memperhatikan unsur kerapihannya, rumah yang baik juga seharusnya bisa mencerminkan rumah yang selalu terjaga kebersihannya, sehingga pada saat anak-anak bermain, Kita akan merasa aman karena kondisi rumah yang bersih serta terbebas dari segala penyakit pastinya.

Ketika Anda membersihkan lantai, selain dapat menyingkirkan dan mengusir debu dan kuman, aktivitas ini juga dapat berperan untuk mengurangi bau tidak sedap serta menghilangkan kotoran yang berminyak. Selain itu, terdapat juga tumpukan debu dan kuman penyebab terjadinya penyakit yang tidak terlihat oleh kasat mata yang berada di permukaan lantai yang dalam kondisi kotor. Kemudian belum lagi apabila kondisi lantai licin dengan terdapatnya barang yang berserakan. Semua itu merupakan salah satu faktor dari resiko penyebab terjadinya penyakit dan cedera yang bisa membahayakan kesehatan penghuni rumah.

Oleh karena itu, Anda harus membersihkan lantai secara rutin. Sebab, kondisi lantai yang bersih dapat berfungsi untuk mencegah menetapnya berbagai kuman dan bakteri penyebab penyakit, serta membuat rumah menjadi nyaman. Salah satu cara untuk menjaga kebersihan lantai, tentunya Anda harus menggunakan beberapa alat penunjang. Terdapat beberapa alat pembersih lantai yang memiliki fungsinya masing-masing untuk selalu menjaga kebersihan lantai rumah Anda.

Manfaat Yang Dapat Anda Rasakan Dari Membersihkan Lantai Secara Rutin

• Mampu Mencegah Berbagai Penyakit dan Infeksi

Permukaan lantai yang dibiarkan dalam kondisi kotor, dapat menjadi tempat tinggal dan berkembang biak bagi berbagai patogen penyebab terjadinya penyakit, seperti bakteri, virus, jamur, dan lumut. Hal ini dapat meningkatkan terjadinya resiko infeksi patogen melalui bagian tubuh seperti kaki atau tangan yang rutin menyentuh permukaan lantai yang kotor. Dengan Anda membersihkannya secara rutin, maka resiko tertularnya berbagai penyakit yang diakibatkan oleh tumpukan patogen di permukaan lantai dapat dicegah.

• Dapat Menurunkan Resiko Terjadinya Alergi

Bulu binatang, Debu, serta tungau merupakan beberapa pemicu terjadinya alergi yang terdapat pada kondisi lantai yang kotor. Dengan Anda secara rutin membersihkan lantai, maka diyakini dapat mengurangi paparan yang disebabkan oleh alergen dan menurunkan resiko alergi.

• Bisa Menghindari Resiko Terjadinya Cedera

Bisa menimbulkan terjadinya cedera seperti terkilir hingga patah tulang, merupakan resiko lainnya yang dapat terjadi akibat permukaan lantai yang tidak segera atau rutin dibersihkan. Terdapatnya tumpahan air, tumpukan debu, ataupun minyak bisa juga menjadi penyebab terjadinya seseorang jatuh, tergelincir, terkilir bahkan hingga patah tulang. Selain itu, terdapatnya juga barang-barang yang berserakan, atau adanya pecahan beling luput dari pengawasan, sebab tidak dibersihkan secara benar, juga dapat berisiko menyebabkan seseorang mengalami tersandung atau terluka. Sebaliknya, hal tersebut dapat dihindari jika permukaan lantai dalam keadaan bersih dan juga kering. Itulah salah satu alasan pentingnya untuk selalu menerapkan cara membersihkan permukaan lantai dengan benar.

Berbagai Jenis Peralatan Pembersih Lantai Beserta Fungsinya

• Sapu

Anda membutuhkan sapu untuk membersihkan permukaan lantai yang berdebu. Satu hal yang harus diingat, kondisi lantai yang kotor bisa sangat mempengaruhi kesehatan penghuni rumah. Maka, ada baiknya untuk meluangkan waktu setiap hari untuk membersihkan lantai rumah Anda. Sapu merupakan salah satu alat kebersihan yang wajib Anda miliki di rumah, serta dianggap sebagai peralatan yang paling mudah dan juga praktis, untuk membersihkan debu dan sampah pada permukaan lantai, serta bisa juga untuk membersihkan sarang laba-laba di berbagai sudut rumah.

• Pengki

Penggunaan sapu saja dinilai tidak cukup, Anda juga harus membeli sepasang bersama dengan alat bernama pengki. Pengki memiliki bentuk yang datar dan seperti sekop, hal ini guna memudahkan Anda untuk menyerok sampah-sampah dan debu yang Anda pinggirkan dengan menggunakan sapu, sehingga akan membuat Anda menjadi mudah memasukkannya kedalam tong sampah. Gunakanlah pengki yang memiliki tongkat, agar Anda tidak perlu sampai membungkuk pada saat menyerok sampah.

• Pel Lantai

Pel lantai juga merupakan salah satu pasangan dari sapu selain pengki. Alat ini memiliki fungsi yang cukup penting bagi kebersihan permukaan lantai rumah Kita. Dengan penggunaan alat pel ini, Anda bisa membersihkan bagian-bagian permukaan lantai yang dirasa kotor atau lengket, namun pastikan sebelum mengepel, lantai telah di sapu terlebih dahulu hingga bersih. Dengan Anda secara rutin mengepel lantai, Anda juga bisa memastikan bahwa lantai terbebas dari kuman dan bakteri yang dapat berpotensi merugikan keluarga Anda.

• Deterjen Pembersih lantai

Penggunaan deterjen pembersih lantai tentunya berguna untuk membersihkan lantai, membunuh kuman serta bakteri yang terdapat di lantai, kemudian membuat permukaan lantai tetap terawat dan semakin mengkilap. Selain itu, umumnya deterjen pembersih lantai juga memiliki keharuman yang segar dan cenderung lembut. Hal ini disebabkan deterjen pembersih lantai biasa digunakan untuk membersihkan lantai pada bagian-bagian rumah seperti ruang keluarga, kamar tidur, serta ruang tamu. Dimana biasanya para anggota keluarga berkumpul pada ruangan-ruangan tersebut, sehingga sangat penting bagi Kita untuk membersihkan lantai dengan keharuman yang mampu memberi rasa nyaman bagi seluruh anggota keluarga.

• Ember

Setelah memiliki pel dan deterjen pembersih lantai, Anda juga memerlukan sebuah ember. Ada baiknya Anda menggunakan ember untuk mengepel yang sudah menjadi satu bagian dengan alat untuk meremas atau mengeringkan kain pel tersebut. Ember dengan fungsi seperti ini telah banyak dijual dipasaran. Dengan menggunakan ember jenis ini, maka akan membuat pekerjaan Anda menjadi lebih mudah, cepat dan hemat tenaga, sebab Anda tidak perlu lagi menggunakan tangan Anda untuk memeras kain pel hingga kering.

Beberapa Langkah Tepat Dalam Membersihkan Lantai

• Langkah pertama yaitu mulailah terlebih dahulu dengan mempersiapkan area atau ruangan mana yang akan dibersihkan. Sisihkan barang-barang seperti meja kecil, kursi, serta perabotan rumah tangga lainnya dari ruangan yang akan Anda bersihkan.

• Selanjutnya, Anda bisa menggunakan sapu dan juga pengki untuk menyingkirkan debu dan kotoran yang terdapat di permukaan lantai. Segeralah buang kotoran dan debu tersebut ke tempat sampah.

• Langkah selanjutnya, isi ember dengan menggunakan air panas serta deterjen pembersih lantai. Pastikan bahwa Anda menggunakan deterjen pembersih lantai dalam jumlah atau takaran yang tepat sesuai dengan petunjuk penggunaan dalam kemasan produk. Hal ini dikarenakan, takaran atau jumlah yang terlalu banyak malah dapat membuat lantai Anda menjadi lengket.

• Kemudian celupkan alat pel ke dalam ember yang telah terisi dengan air dan deterjen pembersih lantai, putar beberapa kali, kemudian peras supaya tidak terlalu basah, baik dengan tangan atau memeras dengan perasan yang telah ada dalam produk pel tersebut. Hindari pel yang terlalu basah, karena akan membuat genangan air di lantai dan menjadi licin.

• Selanjutnya, Anda bisa mulai mengepel dari pojok ruangan yang dirasa paling jauh dari pintu. Gerakkan alat pel dari satu sisi ke sisi lain (kanan-kiri) atau seperti bentuk angka delapan (untuk alat pel dengan bentuk rumbai-rumbai tali) atau dengan garis lurus (untuk penggunaan alat pel berbahan spons).

• Anda bisa membilas lap pel ke dalam ember setiap beberapa saat, kemudian peras, dan lanjutkan kembali mengepelnya. Jika dirasa air di dalam ember telah butek atau kotor, Anda bisa menggantinya.

• Pada saat mengepel, Anda bisa berjalan dengan mundur sambil menggerakkan alat pel hingga seluruh permukaan lantai selesai dilap. Manfaat berjalan mundur menuju pintu agar Anda tidak terjebak di pojokan, atau menginjak lagi lantai yang masih dalam kondisi belum kering setelah di pel.

• Setelah selesai seluruh bagian, biarkan lantai mengering sepenuhnya sebelum Anda dan anggota keluarga lainnya menginjaknya lagi.