Urutkan:
Terlaris
284 barang
Kesibukan hari-hari melanda terkadang membuat kita lupa untuk memeriksa stok makanan di dapur. Entah itu untuk kebutuhan kita sendiri, atau juga keluarga, baik makanan pokok ataupun camilan. Padahal, hal tersebut penting untuk selalu di stok rutin sebelum makanan benar-benar habis, sehingga terkadang untuk memenuhi kebutuhan sementara kita jadi membeli kebutuhan makanan dan snack di supermarket terdekat. Pasalnya, belanja eceran seperti itu terkadang terasa lebih mahal jika dibandingkan membeli makanan dan camilan yang dilakukan bulanan. Untuk meminimalisir pengeluaran, ternyata dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga khususnya makanan yang menjadi kebutuhan pokok, belanja makanan secara grosir ternyata jauh lebih menguntungkan dibandingkan belanja secara ecer. Selain kita bisa mendapatkan harga yang lebih murah, stok di rumah pun akan tetap aman karena jumlahnya bisa kita sesuaikan dengan kebutuhan tiap bulannya, sehingga kita tidak perlu lagi merasa khawatir jika belum saatnya belanja bulanan tiba, makanan sudah habis. Di samping itu juga, kita jadi bisa lebih berhemat dalam pengeluaran rutin bulanan.
Selain makanan pokok, seperti nasi, roti dan lauk pauk lainnya, kebanyakan masyarakat Indonesia tidak bisa terlepas dari camilan. Tidak hanya si kecil yang butuh camlan, tapi orang dewasa pun membutuhkannya, seperti saat jenuh di sela-sela pekerjaan, atau untuk mengisi waktu diantara jam makan berat sekalipun. Untuk itulah, stok makanan di rumah diperlukan agar kebutuhan kita selalu terpenuhi. Belanja makanan grosir pun bisa menjadi pilihan tepat dalam hal stok makanan. Berikut adalah rekomendasi makanan grosir yang bisa kalian stock di rumah:
Pastinya untuk camilan satu ini hampir sulit untuk ditolak. Rasanya yang bervariasi, membuat kue kering tidak pernah sepi peminatnya. Kue kering ini aman dikonsumsi baik orang dewasa dan anak-anak sekalipun. Bisa untuk menjadi teman di waktu santai pagi hari, atau ketika pekerjaan telah selesai. Disajikan bersama dengan teh pun lebih nikmat.
Camilan satu ini bisa membuat kita enggan berhenti mengunyangnya. Rasa renyah dan gurih memang sangat menggugah selera. Makanan ini bisa menjadi salah satu camilan wajib stok, karena memang ia lebih tahan lama untuk disimpan. Selain itu, makaroni tidak hanya berfungsi sebagai camilan saja tapi juga bisa menjadi teman makan berat sekalipun.
Salah satu produk olahan usus ini biasanya tersedia dalam berbagai ukuran, baik kecil, sedang dan besar. Keripik ini juga bisa bertahan lama setidaknya selama 1 bulan. Kita wajib memastikan kemasan dalam kondisi baik ketika membelinya. Selain itu, camilan ini juga bisa menjadi lauk yang nikmat jika disajikan bersama nasi panas.
Sama halnya dengan keripik usus, keripik belut ini juga multifungsi. Jika kalian sedang merasa bosan dengan lauk di rumah, maka keripik belut ini bisa menggantikannya. Namun pastikan saat membelinya secara grosir, kalian harus memastikan tanggal kadaluarsanya.
Seperti kita ketahui bahwa kornet ini terbuat dari perpaduan antara daging, air serta bumbu seperti gula garam dan lainnya. Harganya pun relatif terjangkau. Jika kalian membeli kornet untuk stok, maka sebaiknya simpan kornet dalam kulkas atau freezer lebih baik. Kornet ini selain bisa disajikan dengan nasi, ia juga bisa kalian kreasikan seperti dikombinasikan dengan telur atau disajikan dengan mie dan juga lainnya.
Abon memang umumnya berfungsi sebagai pelengkap makanan. Akan tetapi, dalam kondisi darurat, abon juga perlu dipertimbangkan. Abon memiliki sifat adaptif, sehingga dapat membuat makanan apapun jadi lebih enak dari sebelumnya. Bahkan jika kalian sajikan dengan nasi panas saja, abon sudah bisa memberikan rasa yang nikmat.
Kerupuk ini memiliki rasa yang gurih dan khas, sehingga membuat kerupuk udang ini wajib menjadi salah satu daftar stok makanan kering. Sebagai pendamping makanan, kerupuk udang ini bisa menambah kenikmatan saat makan. Agar bisa bertahan lebih lama, sebaiknya beli kerupuk udang mentah, agar bisa digoreng sendiri di rumah.
Kedua mie ini sepertinya memang wajib ada di rumah. Selain bisa tahan lama disimpan sebelum diolah, mie telur atau mie instan bisa dibuat saat keadaan darurat, atau ketika merasa bosan dengan lauk pauk harian dan ingin mengganti menu makanan.
Memilih spaghetti sebagai alternatif pengganti mie di rumah pun juga bisa kalian lakukan. Cita rasa dari spaghetti yang berbeda dengan mie lokal membuat spaghetti ini wajib kita stok di rumah agar tidak bosan dengan menu yang itu-itu saja.
Untuk kalian yang ingin stok minuman segar dalam kulkas aman, maka kalian bisa membelinya seperti minuman bersoda, yoghurt, susu, yakult, sirup dan lainnya sesuai selera.
Ketika ingin beralih dari belanja ecer ke belanja grosir, tentunya kita perlu mengetahui terlebih dahulu alasan apa yang menguntungkan sehingga membuat kita beralih dari kebiasaan sebelumnya. Berikut adalah beberapa alasan belanja makanan secara grosir lebih menguntungkan:
Pada umumnya, ketika kita belanja grosir maka para penjual pun akan memberikan harga yang lebih murah. Hal tersebut dikarenakan, harga yang diberikan dari distributor biasanya jauh di bawah harga pasaran, karena kebanyakan mereka mengambil barang dari produsen pembuat produk langsung, dengan kata lain, jika kita belanja grosir maka secara otomatis kita pun bisa lebih berhemat dan merasakan selisih dari belanja eceran yang cukup lumayan jauh.
Selain menghemat uang, dengan belanja grosir membuat kita lebih hemat waktu dan tenaga. Itu karena, jika belanja grosir artinya kita tidak perlu lagi mondar-mandir belanja makanan yang stoknya sudah mau habis sebelum waktu belanja tiba. Sehingga, waktu yang kita miliki bisa dialokasikan untuk hal lain yang lebih penting. Terutama untuk kalian yang sibuk dan tidak punya banyak waktu luang, maka belanja grosir ini bisa menjadi pilihan yang tepat.
Dengan belanja grosir makanan, tentu kita akan selalu memiliki stok makanan di rumah dengan aman. Tentunya, hal ini bisa terjadi jika kita benar-benar menghitung kebutuhan bulanan secara tepat dan efisien, sehingga kehabisan stok makanan sebelum waktu belanja tiba tidak akan pernah terjadi.
Ketika berbelanja grosir, biasanya memaksa kita untuk bergerak lebih cepat baik offline maupun online. Hal tersebut membuat kita lebih fokus kepada makanan apa saja yang diperlukan, sehingga sulit untuk meluangkan waktu melirik godaan produk lain. Jika belanja murah tapi lebih banyak berbelanja yang tidak diperlukan, maka hasilnya akan sama saja. Untuk itu, belanja grosir sebaiknya benar-benar dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan jangka waktu lebih lama dan tidak membiasakan untuk tergoda dengan yang lain seperti belanja ecer pada umumnya.
{{show ? 'Sembunyikan' : 'Selengkapnya'}}