Urutkan:
Terlaris
274 barang
Mentega & butter terbanyak dilihat
Margarine Forvita Margarin Mentega Sachet
|
Rp6.500 |
MARGARINE ROSE BRAND 200GR MENTEGA SACHET MARGARIN HALAL
|
Rp5.900 |
Royal Krone Kron Mentega Butter Substitute 500 gram
|
Rp38.500 |
Margarin Filma atw Forvita 200 gram margarin mirip blueband
|
Rp7.700 |
margarine forvita vorfita 200gr
|
Rp7.000 |
Margarine Filma 200gr
|
Rp7.000 |
blue band serbaguna 200gr blueband margarin
|
Rp13.000 |
Anchor Salted Butter 227 gram
|
Rp44.000 |
Margarine 200gr
|
Rp7.000 |
FORVITA MARGARINE 250 gram
|
Rp14.900 |
Data diperbarui pada 26/11/2024 |
Jika kalian masih bingung dengan istilah mentega dan butter, maka kali ini kalian tidak perlu bingung lagi, karena sebenarnya mentega itu sendiri merupakan istilah lain dari butter. Sementara untuk margarin, tentu berbeda dengan mentega karena adanya perbedaan bahan dasar dalam pembuatannya. Mentega atau butter merupakan suatu produk olahan susu yang dibuat menjadi krim, sementara margarin merupakan produk olahan non-susu yang dibuat dari minyak nabati dan pengemulsi, sehingga cocok bagi kalian yang rentan alergi dengan produk olahan susu untuk menggantikan mentega.
Mentega atau butter merupakan suatu jenis bahan makanan yang biasa digunakan saat memasak atau membuat aneka kue. Meskipun saat memasak, lebih umum memakai minyak, namun menggunakan mentega atau butter untuk menumis mampu memberikan aroma yang lebih harum dan dapat menggugah selera. Oleh sebab itu, tidak heran jika mentega sangat melekat dengan gaya hidup dan pola makan sehari-hari. Meskipun demikian, tentunya mentega merupakan salah satu sumber lemak, agar tidak terkena dampak buruk bagi kesehatan, tentu kita perlu menggunakan sewajarnya, agar mendapatkan manfaat mentega yang baik.
Agar kita bisa merasakan manfaat yang didapat dari mentega atau butter, tentu konsumsi sewajarnya adalah yang paling disarankan. Meskipun mentega termasuk dalam kategori bahan makanan yang berlemak jenuh tinggi, ia menyimpan manfaat yang baik juga untuk kesehatan tubuh, diantaranya adalah:
Manfaat pertama yang bisa didapat adalah ari kandungan conjugated linoleic acid yang ada di dalam mentega atau butter. CLA ini merupakan sumber lemak yang baik, dan dapat bermanfaat bagi kinerja metabolisme serta meningkatkan pembakaran lemak. Selain itu juga CLA telah terbukti mampu memerangi sel kanker.
Di dalam mentega, kandungan vitamin dan mineralnya sangat beragam, seperti vitamin K2 salahs atunya yang dapat bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh serta mencegah penyakit jantung dan kanker.
Kolesterol baik dalam mentega dapat bermanfaat bagi tubuh untuk menimbulkan rasa kenyang dan juga mampu membantu meningkatkan proses pembakaran lemak.
Adanya kandungan lemak sehat dan juga kolesterol baik yang dimiliki mentega, membuatnya mampu menjaga kesehatan jantung serta mencegah tubuh terkena resiko penyakit jantung.
Dalam mentega, terkandung asam lemak butirat yang memiliki beragam manfaat, diantaranya adalah dapat mencegah kenaikan berat badan, mampu meningkatkan energi, dan juga menurunkan trigliserida serta insulin. Sehingga tidak mengherankan, jika asam lemak tersebut bisa mencegah diabetes, dan juga dapat mengurangi nafsu makan.
Manfaat lainnya yang bisa kita dapatkan dari mentega ialah dari kandungan vitamin A yang ada di dalamnya. Mentega memiliki kandungan vitamin A yang cukup tinggi yaitu hingga 3300 IU. Adanya asupan vitamin A yang cukup ini dapat berdampak baik untuk kesehatan mata.
Kita dapat menemukan jenis mentega atau butter yang banyak beredar di pasaran untuk memenuhi kebutuhan. Berikut adalah beberapa jenisnya:
Pada jenis ini merupakan butter asli yang tidak diberi tambahan garam apapun. Jenis mentega ini biasanya asli dibuat dari susu dan krim. Kandungan lemak dalam unsalted butter setidaknya terdapat sebanyak 80% di dalamnya. Unsalted butter merupakan mentega yang paling serbaguna, karena mentega jenis ini bisa digunakan untuk membuat kue, sebagai olesan makanan, hingga bisa dijadikan olesan masakan yang dibakar, dipanggang, bisa untuk menumis dan lain sebagainya. Warna dari unsalted butter ini pada umumnya adalah berwarna putih atau kuning pucat.
Salted butter memiliki perbedaan dengan unsalted butter yang bisa kita lihat dari namanya. Pada salted butter terdapat penambahan garam yang berguna untuk menambahkan rasa gurih pada makanan. Pada mentega jenis ini, biasanya memiliki warna kuning dan juga mengandung beta karoten.
Clarified butter merupakan mentega murni yang dalamnya hanya berisi lemak murni. Jika dipanaskan, mentega ini akan terurai menjadi padatan susu putih, busa dan lemak menteganya berwarna kuning cerah. Clarified butter ini tidak memiliki padatan susu atau pun air. Rasa yang dimiliki lebih kaya dan stabil sehingga cocok digunakan untuk memanggang atau membakar, karena titik asapnya lebih tinggi. Salah satu jenis clarified butter yang dikenal disebut dengan sebutan Ghee.
Organic butter merupakan jenis butter yang terbuat dari susu sapi organik. Susu sapi organik itu sendiri merupakan susu dari sapi betina yang dipelihara tanpa diberikan antibiotik serta hormon pertumbuhan. Selain itu juga, sapi betina tersebut juga diberi makan dengan makanan yang berupa 100% rumput organik tanpa adanya campuran pestisida beracun ataupun pupuk sintetis. Pada butter organic ini juga tersedia pilihan salted dan unsalted butter.
Whipped butter dengan butter biasa berbeda karena adanya penambahan udara atau gas lainnya. Hal tersebut dilakukan guna mengurangi kepadatan dari whipped butter dari mentega biasa. Manfaat dari penambahan udara tersebut adalah untuk meningkatkan volume serta menurunkan jumlah kalori pada takaran per sajinya. Selain itu juga, whipped butter teksturnya lebih ringan dari pada butter pada umumnya. Whipped butter ini biasanya digunakan pada kue, roti ataupun hidangan penutup lainnya.
Merk butter memang sudah banyak beredar di pasaran. Oleh sebab itu, kita perlu mengetahui butter seperti apa yang kita butuhkan. Berikut adalah tips memilih butter yang sesuai:
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa jenis butter yang beredar di pasaran memang telah banyak. Hal tersebut membuat kita dapat memilih butter mana yang paling sesuai untuk kita, dengan mengenal karakternya sebagai berikut:
Sesuai dengan namanya, salted butter ialah mentega yang telah ditambahkan dengan garam sehingga rasanya lebih gurih, cita rasa dari salted butter ini membuatnya kerap kali dijadikan olesan pada martabak, roti hingga tumisan makanan.
Unsalted butter hanya memiliki rasa susu saja, biasanya lebih banyak digunakan untuk membuat kue seperti bolu, brownies dan aneka kue lainnya atau bahkan bis ajuga digunakan untuk MPASI. Rasanya yang tawar dapat membantu menonjolkan masakan yang alami.
Jenis butter ini memang lebih rendah lemak dan kalori dibandingkan butter pada umumnya. Hal tersebut membuat butter jenis ini cocok untuk dijadikan teman berdiet.
2. Pilihlah ukuran butter yang sesuai dengan kebutuhan
Butter tersedia dalam berbagai ukuran dari mulai ang kiloan hingga mini block. Sebaiknya perkirakan kebutuhan kita sebelum memilih ukuran butter agar lebih praktis.
3. Perhatikan kemasan butter dan kemudahan untuk menyimpannya
Butter ada yang dikemas dengan alumunium foil, kaleng, atau wadah plastik. Untuk itu, kita perlu mengetahui besaran porsi kebutuhan kita serta cara penyimpanan yang tepat agar tidak membuat sisa butter yang telah dipakai menjadi cepat basi.
{{show ? 'Sembunyikan' : 'Selengkapnya'}}